Semarang – Naiknya harga BBM bersubsidi sebesar Rp2.000 per liter berdampak pada berbagai sektor perekonomian. Di Semarang, Walikota memberi instruksi kepada Dinas Perhubungan untuk melakukan pembahasan penyesuaian tarif angkutan dengan organda, serta meminta agar Disperindag untuk melakukan cek harga pasar. (hid)